Jendelaku, di bawahnya mengalir sungai
Airnya dingin, gemericik
Mengisi sunyinya sore
Jendelaku, dimana aku dapat memandang memandang sang purnama
Aku duduk untuk memandang bintang-bintang
Menampakkan cahayanya yang sendu
Aku duduk untuk memandang mereka yang cantik
Jendelaku, angin membelainya
Dengan lembut
Dengan gebrakan
Dengan tamparan hujan
Kutarik jendelaku
Jendelaku, yang mendengarkan aku
Satu-satunya yang mendengarkan keluhku
Satu-satunya yang memahami rindu yang tertahan
Sungguh tertahan
Jendelaku, angin menemaniku
Kupinta angin
Sampaikan salamku untuk mereka yang kurindukan
Sampaikan cintaku yang belum tersampaikan
Sampaikan sinar bulan yang menerangiku, terangi mereka juga
Jendelaku.. akan kutunggu mereka
Mereka yang secantik bintang
oleh: Nawangwulan Venia Hanung H
.
0 komentar